Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Cristian Gonzales Kantongi Rekomendasi Gabung Timnas

Cristian Gonzales Kantongi Rekomendasi Gabung Timnas


Cristian Gonzales Kantongi Rekomendasi Gabung Timnas
Cristian Gonzales © wearemania.net

Bola.net - Langkah Cristian Gonzales untuk kembali mengenakan kostum Timnas Indonesia nampaknya bakal mulus. Penampilan penyerang gaek itu mendapat pujian Widodo C Putro, Asisten Pelatih Timnas Indonesia, yang memantau permainan El- Loco, sepanjang gelaran Delapan Besar Inter Island Cup 2014.

"Cristian Gonzales pemain bagus. Grafik permainannya meningkat. Motivasinya juga bagus," ujar Widodo.

"Kita tinggal lihat saja performanya di kompetisi. Tapi, kalau untuk rekomendasi, sudah pasti namanya akan kita rekomendasikan. Di saat pemain ini meningkat, nggak ada  salahnya dia kita rekomendasikan kan?" imbuh mantan penyerang Timnas Indonesia ini.

Sebelumnya, penampilan Gonzales juga mendapat pujian dari Alfred Riedl. Pelatih Timnas Indonesia ini bahkan sempat secara khusus datang ke Malang untuk menyaksikan secara langsung aksi pemain berdarah Uruguay tersebut di lapangan.

"Gonzales pemain bagus. Meski sudah berumur, saya tak peduli. Kalau dia bagus dan bisa menunjukkan permainan terbaiknya, pintu Timnas Indonesia selalu terbuka baginya," tandas Riedl.(den/dzi)


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Jadwal TOUR Nusantara Timnas Indonesia U-19

Jadwal TOUR Nusantara  Timnas Indonesia U-19

 

 


Senin, 3 Februari 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
PSS Sleman (Live SCTV)  
• Venue: Stadion
Maguwoharjo, Sleman.
 
Rabu, 5 Februari 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Persiba Bantul (Live SCTV)
• Venue: Sultan Agung,
Bantul.
 

Jum'at, 7 Februari 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Pra PON DIY (Live SCTV)
• Venue: Stadion Mandala
Krida, Yogyakarta.
 

Senin, 10 Februari 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Pra PON Jawa Tengah (Live
SCTV)
• Venue: Stadion Manahan,
Solo.
 

Jum'at, 14 Februari 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
PSIS Semarang (Live SCTV)
• Venue: Stadion Jatidiri,
Semarang.
 

Senin, 17 Februari 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Persijap Jepara (Live
SCTV)
• Venue: Stadion Gelora
Bumi Kartini, Jepara.
 

Jum'at, 21 Februari 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Persebaya Surabaya (Live
SCTV)
• Venue: Stadion Gelora
Bung Tomo, Surabaya.
 

Senin, 24 Februari 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Pra PON Jawa Timur (Live
SCTV)
• Venue: Stadion Gelora
Delta, Sidoarjo.
 

Rabu, 26 Februari 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Arema Cronus (Live SCTV)
• Venue: Stadion
Kanjuruhan, Malang.
 

Jum'at, 28 Februari 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Persikoba [Malang United]
(Live SCTV)
• Venue: Stadion Brantas,
Kota Batu.
 

Senin, 10 Maret 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Persiba Balikpapan (Live
SCTV)
• Venue: Stadion Persiba,
Balikpapan.
 

Jum'at, 14 Maret 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Putra Samarinda (Live
SCTV)
• Venue: Stadion Palaran,
Samarinda.
 

Senin, 17 Maret 2014
• 20:00 WIB Indonesia U19 v
Mitra Kukar (Live SCTV)
• Venue: Stadion Aji Imbut,
Tenggarong.


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KESANKU UNTUK JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN KESANKU UNTUK JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

KESANKU UNTUK JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN 


        Aku masuk SMK NEGRI 1 SIDOARJO  Pada tahun 2012. Saya di SMK NEGRI 1 SIDOARJO mengambil jurusan TEKNIK GAMBAR BANGUNAN dulunya saya gak tau apa itu teknik gambar bangunan saya hanya tau dari om saya dan kakak saya yang dulu sekolahnya sama kayak jurusan yang aku jalani sekarang  . 

Aku sangat senang karena saya memilih jurusan yang tepat yang menjamin masa depan saya . di jurusan ini saya bisa berkreasi untuk mendisen gambar trutama bangunan dengan perangkat lunak yang dinamakan AUTO CARD . di SMK NEGRI 1 SIDOARJO saya masuk kelas TGB 1 yang sekarang uda masuk kelas 11 yang artinya bentar lagi mau peraktek industri atau psg  ( perakrin ) . Itulah singkat tentang jurusan TEKNIK GAMBAR BANGUNAN yg akan lanjut dengan materi-materi yang di berikan : 

Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Sidoarjo



Teknik Gambar Bangunan 
SMK Negeri 1 Sidoarjo




SMK Negeri 1 Sidoarjo memiliki program keahlian Teknik Gambar Bangunan. Di Sidoarjo jurusan Teknik Gambar Bangunan atau biasa yang disingkat dengan (TGB) ini hanya ada di SMK Negeri 1 Sidoarjo ya terletak yang terletak di jalan Monginsidi - Sidoarjo.



Di jurusan ini kita akan banyak mempelajari ilmu bangunan. Dari hal yang kita tidak tau akan jurusan ini dan disini kita bisa mendapt ilmu seputar bangunan. Kita juga bisa menuangkan ide imajinasi di otak kita untuk menggambar, merencana atau membangun sebuah rumah.


Kompetensi Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan
Standart kompetensi yang digunakan sebagai acuan pengembangan kurikulum ini adalah Standart Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) pada Keahlian Teknik Gambar Bangunan. Disini kita juga akan diajari ilmu sebagai berikut :
1. Perhitungan gaya dan momen
2. Menghitung konstruksi statis tertentu
3. Dasar-dasar pekerjaan plumbing
4. Pekerjaan pipa air bersih dan air kotor
5. Dasar-dasar survei
6. Pekerjaan ukur tanah dasar
7. Pekerjaan pemasangan batu bata
8. Pekerjaan pemasangan batu belah/batu kali
9. Melaksanakan pekerjaan keramik
10. Memasang kusen pada bangunan
11. Melaksanakan pekerjaan plesteran
12. Merencanakan campuran beton dengan kuat tekan <K 175
13. Mendimensi konstruksi beton bertulang
14. Merencanakan kekuatan bekisting
15. Pekerjaan pembuatan bekisting
16. Pekerjaan pembuatan beton
17. Menggunakan peralatan tangan dan listrik
18. Membuat macam-macam sambungan kayu
19. Membuat kusen pintu dan jendela
20. Membuat daun kusen pintu dan jendela
21. Memasang dan menyetel daun pintu dan jendela
22. Menyesuaikan warna cat dengan spesifikasi
23. Menerapkan finishing dengan teknik oles
24. Memasang rangka dan penutup plafond
25. Membuat kuda-kuda kayu
26. Mendirikan rangka atap sistem kuda-kuda
27. Menghitung RAB
28. Manajemen proyek
29. Menggambar garis dan sudut
30. Menggambar proyeksi
31. Menggambar ikatan bata
32. Menggambar sambungan kayu
33. Menggambar pondasi batu beton
34. Menggambar kusen pintu dan daun pintu jendela 
35. Menggambar rencana kusen dan daun pintu jendela aluminium
36. Menggambar konstruksi penutup atap dari genteng, sirap, dan asbes
37. Menggambar rencana plat lantai
38. Menggambar rencana penulangan tangga dari beton bertulang
39. Menggambar rencana balok dari beton bertulang
40. Menggambar bangunan dan jalan
41. Menggambar bangunan rumah tinggal
42. Menggambar dasar dengan perangkat lunak untuk menggambar teknik
43. Menggambar lanjut dengan perangkat lunak
44. Mengatur tata letak gambar pada model space dengan perangkat lunak menggambar teknik 
45. Mencetak gambar dengan perangkat lunak untuk menggambar teknik
46. konstruksi baja

Staf/ Guru Pengajar :
1. Drs. Sugijono
2. Drs. R. Agus Caryono
3. Drs. Hariyadi Prapto Basuki
4. Markam Soekmana, BA
5. Heri Praktikto
6. Agus Karyanto
7. Edhi sasongko, SPd


Jika diantara kalian tertarik dengan tentang ilmu bangunan, jurusan ini yang pas untuk kalian yang suka menggambar rumah atau mendesain rumah. Yang mempunyai cita-cita menjadi arsitek, di sekolah ini akan membantu kalian untuk mempelajari ilmu bangunan dan juga bisa dikembangkan lagi dengan kuliah teknik sipil atau asitektur.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Lingkungan hidup



linkungan hidup 

Lingkungan Hidup

PENGERTIAN LINGKUNGAN
Kehidupan manusia tidak bisa dipisahkan dari lingkungannya. Baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial. Kita bernapas memerlukan udara dari lingkungan sekitar. Kita makan, minum, menjaga kesehatan, semuanya memerlukan lingkungan.
Pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang memengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik langsung maupun tidak langsung. Lingkungan bisa dibedakan menjadi lingkungan biotik dan abiotik. Jika kalian berada di sekolah, lingkungan biotiknya berupa teman-teman sekolah, bapak ibu guru serta karyawan, dan semua orang yang ada di sekolah, juga berbagai jenis tumbuhan yang ada di kebun sekolah serta hewan-hewan yang ada di sekitarnya. Adapun lingkungan abiotik berupa udara, meja kursi, papan tulis, gedung sekolah, dan berbagai macam benda mati yang ada di sekitar.
Seringkali lingkungan yang terdiri dari sesama manusia disebut juga sebagai lingkungan sosial. Lingkungan sosial inilah yang membentuk sistem pergaulan yang besar peranannya dalam membentuk kepribadian seseorang.
LINGKUNGAN HIDUP
Secara khusus, kita sering menggunakan istilah lingkungan hidup untuk menyebutkan segala sesuatu yang berpengaruh terhadap kelangsungan hidup segenap makhluk hidup di bumi.
Adapun berdasarkan UU No. 23 Tahun 1997, lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda dan kesatuan makhluk hidup termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya yang melangsungkan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.
Unsur-unsur lingkungan hidup dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu:
  • Unsur Hayati (Biotik)
  • Unsur Sosial Budaya
Unsur Fisik (Abiotik)KERUSAKAN LINGKUNGAN HIDUP
Berdasarkan faktor penyebabnya, bentuk kerusakan lingkungan hidup dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:
1. Bentuk Kerusakan Lingkungan Hidup Akibat Peristiwa Alam
Berbagai bentuk bencana alam yang akhir-akhir ini banyak melanda Indonesia telah menimbulkan dampak rusaknya lingkungan hidup. Dahsyatnya gelombang tsunami yang memporak-porandakan bumi Serambi Mekah dan Nias, serta gempa 5 skala Ritcher yang meratakan kawasan DIY dan sekitarnya, merupakan contoh fenomena alam yang dalam sekejap mampu merubah bentuk muka bumi.Peristiwa alam lainnya yang berdampak pada kerusakan lingkungan hidup antara lain:
a. Letusan gunung berapi
Letusan gunung berapi terjadi karena aktivitas magma di perut bumi yang menimbulkan tekanan kuat keluar melalui puncak gunung berapi.Bahaya yang ditimbulkan oleh letusan gunung berapi antara lain berupa:
  • Hujan abu vulkanik, menyebabkan gangguan pernafasan.
  • Lava panas, merusak, dan mematikan apa pun yang dilalui.
  • Awan panas, dapat mematikan makhluk hidup yang dilalui.
  • Gas yang mengandung racun.
  • Material padat (batuan, kerikil, pasir), dapat menimpa perumahan, dan lain-lain.b. Gempa bumi
Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang bisa disebabkan karena beberapa hal, di antaranya kegiatan magma (aktivitas gunung berapi), terjadinya tanah turun, maupun karena gerakan lempeng di dasar samudra. Manusia dapat mengukur berapa intensitas gempa, namun manusia sama sekali tidak dapat memprediksikan kapan terjadinya gempa.
Oleh karena itu, bahaya yang ditimbulkan oleh gempa lebih dahsyat dibandingkan dengan letusan gunung berapi. Pada saat gempa berlangsung terjadi beberapa peristiwa sebagai akibat langsung maupun tidak langsung, di antaranya:
  • Berbagai bangunan roboh.
  • Tanah di permukaan bumi merekah, jalan menjadi putus.
  • Tanah longsor akibat guncangan.
  • Terjadi banjir, akibat rusaknya tanggul.
  • Gempa yang terjadi di dasar laut dapat menyebabkan tsunami (gelombang pasang).c. Angin topan
Angin topan terjadi akibat aliran udara dari kawasan yang bertekanan tinggi menuju ke kawasan bertekanan rendah.
Perbedaan tekanan udara ini terjadi karena perbedaan suhu udara yang mencolok. Serangan angin topan bagi negara-negara di kawasan Samudra Pasifik dan Atlantik merupakan hal yang biasa terjadi. Bagi wilayah-wilayah di kawasan California, Texas, sampai di kawasan Asia seperti Korea dan Taiwan, bahaya angin topan merupakan bencana musiman. Tetapi bagi Indonesia baru dirasakan di pertengahan tahun 2007. Hal ini menunjukkan bahwa telah terjadi perubahan iklim di Indonesia yang tak lain disebabkan oleh adanya gejala pemanasan global.
Bahaya angin topan bisa diprediksi melalui foto satelit yang menggambarkan keadaan atmosfer bumi, termasuk gambar terbentuknya angin topan, arah, dan kecepatannya. Serangan angin topan (puting beliung) dapat menimbulkan kerusakan lingkungan hidup dalam bentuk:
  • Merobohkan bangunan.
  • Rusaknya areal pertanian dan perkebunan.
  • Membahayakan penerbangan.
  • Menimbulkan ombak besar yang dapat menenggelamkan kapal.2. Kerusakan Lingkungan Hidup karena Faktor Manusia
Manusia sebagai penguasa lingkungan hidup di bumi berperan besar dalam menentukan kelestarian lingkungan hidup. Manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang berakal budi mampu merubah wajah dunia dari pola kehidupan sederhana sampai ke bentuk kehidupan modern seperti sekarang ini. 
Namun sayang, seringkali apa yang dilakukan manusia tidak diimbangi dengan pemikiran akan masa depan kehidupan generasi berikutnya. Banyak kemajuan yang diraih oleh manusia membawa dampak buruk terhadap kelangsungan lingkungan hidup.
Beberapa bentuk kerusakan lingkungan hidup karena faktor manusia, antara lain:
  • Terjadinya pencemaran (pencemaran udara, air, tanah, dan suara) sebagai dampak adanya kawasan industri.
  • Terjadinya banjir, sebagai dampak buruknya drainase atau sistem pembuangan air dan kesalahan dalam menjaga daerah aliran sungai dan dampak pengrusakan hutan.
Terjadinya tanah longsor, sebagai dampak langsung dari rusaknya hutan.Beberapa ulah manusia yang baik secara langsung maupun tidak langsung membawa dampak pada kerusakan lingkungan hidup antara lain:
  • Penebangan hutan secara liar (penggundulan hutan).
  • Perburuan liar.
  • Merusak hutan bakau.
  • Penimbunan rawa-rawa untuk pemukiman.
  • Pembuangan sampah di sembarang tempat.
  • Bangunan liar di daerah aliran sungai (DAS).
  • Pemanfaatan sumber daya alam secara berlebihan di luar batas.

1.Keindahan
                Lingkungan yang bersih, indah,dan asri adalah dampaan setiap orang. Semua pasti menyukai lingkungan hidup yang indah,apalagi lingkungan tersebut adalah disekitar tempat tinggal kita sehari-hari. Keindahan lingkungan akan berpengaruh baik terhadap kondisi mental seseorang.
                Lingkungan yang indah yang adalah suatu keadaan lingkungan hidup manusia dan alam yang tertata rapih, bersih,asri,tertib,sejuk, rindang. Lingkungan yang indah pasti enak dipandang dan akan membawakan kesan segar,indah ,dan nyaman.Hal-hal yang dapat kita lakukan agar lingkungan hidup di sekitar kita terjaga ,antara lain:
1.Menerapkan konsep yang dalam pembangunannya berwawasan lingkungan .
2.Menumbuhkan kesadaran terutama di lingkungan keluarga dan masyarakat agar menjaga,memelihara,dan melestarikan lingkungan hidup secara bersama-sama.
3.Megendalikan daerah yang dapat meresapkan air,penataan lingkunganyang baik,dan budaya hidup bersih.   
2.Kenyamanan
                Kenyamanan lingkungan adalah situasi lingkungan yang bersih,indah,dan sejuk sehingga orang merasa aman,sanang,tenang,dan menikatinya. Ada beberapa aspek kenyamanan dengan lingkungan.
1.Situasi lingkungan yang memberikan rasa aman ,tenang pada diri kita dan diri orang lain.
2.Kenyamanan dalam arti memberikan rasa senang karena lingkunganya bersih,rapi,dan indah sehingga diri kita dan orang lain merasa netah apabila berada di lingkungan tersebut.
3.Lingkungan yang dapat memberikan manfaat untuk memenuhi kebutuhan dan kebelangsungan hidupnya.
3.Kerindangan
          ketika sedang panas teriknya matahari dan kita berada di bawah pohon besar yang rindang, maka kita akan merasakan hawa yang sejuk. Semakin banyak pohon yang ada di sekitar kita, maka akan semakin rindang dan sejuk.Beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk membuat lingkungan di sekitar kita rindang,antara lain:
1.Menanamkan budaya menanam.
2.Melakukan penghijauan di tempat yang gersang.
3.Melakukan reboisasi bekala dan berkesinambungan.
4.Mengganti tumbuhan yang mati dengan yang baru atau masih hidup
5.Membuat dan menegakkan aturan pemeliharaan lingkungan.
4.Kebersihan
          Lingkungan yang bersih adalah dambaan setiap orang karena apabila lingkungan kita bersih maka penyakit pun tidak akan menyerang kita.Agama mengajarkan bahwa kebersihan sebagian daripada iman.Beberapa cara yang dapat kita lakukan agar kebersihan tetap tejaga,yaitu:
1.Menyediakan sarana tempat sampah atau tong sampah.
2.Buanglah sampah pada tempatnya.
3.Bersihkan tempat yang bisa menjadi sumber penyakit.
4.Senantiasa menjaga dan memelihara  kebersihan di lingkungan sekitar.
5. Budayakan kegiatan cinta kebersihan .

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

PENDIDIKAN BERKAREAKTER

PENDIDIKAN BERKAREAKTER

Pengertian Pendidikan Karakter Menurut Ahli

Penguatan pendidikan moral (moral education) atau pendidikan karakter (character education)  dalam konteks sekarang sangat relevan untuk mengatasi krisis moral yang sedang melanda di negara kita. Krisis tersebut antara lain berupa meningkatnya pergaulan bebas, maraknya angka kekerasan anak-anak dan remaja, kejahatan terhadap teman, pencurian remaja, kebiasaan menyontek, penyalahgunaan obat-obatan, pornografi, dan perusakan milik orang lain sudah menjadi masalah sosial yang hingga saat ini belum dapat diatasi secara tuntas, oleh karena itu betapa pentingnya pendidikan karakter.
Menurut Lickona, karakter berkaitan dengan konsep moral (moral knonwing), sikap moral (moral felling), dan perilaku moral (moral behavior). Berdasarkan ketiga komponen ini dapat dinyatakanbahwa karakter yang baikdidukung oleh pengetahuan tentang kebaikan, keinginan untuk berbuat baik, dan melakukan perbuatan kebaikan. Bagan dibawah ini merupakan bagan kterkaitan ketiga kerangka pikir ini.

Pengertian Pendidikan Karakter Menurut Ahli

 

Pengertian Pendidikan Karakter Menurut Ahli

1.  Pendidikan Karakter Menurut Lickona
Secara sederhana, pendidikan karakter dapat didefinisikan sebagai segala usaha yang dapat dilakukan untuk mempengaruhi karakter siswa. Tetapi untuk mengetahui pengertian yang tepat, dapat dikemukakan di sini definisi pendidikan karakter yang disampaikan oleh Thomas Lickona. Lickona menyatakan bahwa pengertian pendidikan karakter adalah suatu usaha yang disengaja untuk membantu seseorang sehingga ia dapat memahami, memperhatikan, dan melakukan nilai-nilai etika yang inti.
2.  Pendidikan Karakter Menurut Suyanto
Suyanto (2009) mendefinisikan karakter sebagai cara berpikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas tiap individu untuk hidup dan bekerja sama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa, maupun  negara.
3.  Pendidikan Karakter Menurut Kertajaya
Karakter adalah ciri khas yang dimiliki oleh suatu benda atau individu. Ciri khas tersebut adalah asli dan mengakar pada kepribadian benda atau individu tersebut, serta merupakan “mesin” yang mendorong bagaimana seorang bertindak, bersikap, berucap, dan merespon sesuatu (Kertajaya, 2010).
4.  Pendidikan Karakter Menurut Kamus Psikologi
Menurut  kamus psikologi, karakter adalah kepribadian ditinjau dari titik tolak etis atau moral, misalnya kejujuran seseorang, dan biasanya berkaitan dengan sifat-sifat yang relatif tetap (Dali Gulo, 1982: p.29).

Nilai-nilai dalam pendidikan karakter

Ada 18 butir nilai-nilai pendidikan karakter yaitu , Religius, Jujur, Toleransi, Disiplin, Kerja Keras, Kreatif, Mandiri, Demokratis, Rasa Ingin Tahu, Semangat Kebangsaan, Cinta tanah air, Menghargai prestasi, Bersahabat/komunikatif,Cinta Damai, Gemar membaca, Peduli lingkungan, Peduli social, Tanggung jawab.
Lebih jelas tentang nilai-nilai pendidikan karakter dapat di lihat pada bagan dibawah ini
nilai-nilai pendidikan karakter
18 Nilai Pendidikan Karakter

Pendidikan karakter telah menjadi perhatian berbagai negara dalam rangka mempersiapkan generasi yang berkualitas, bukan hanya untuk kepentingan individu warga negara, tetapi juga untuk warga masyarakat secara keseluruhan. Pendidikan karakter dapat diartikan sebagai the deliberate us of all dimensions of school life to foster optimal character development (usaha kita secara sengaja dari seluruh dimensi kehidupan sekolah/madrasah untuk membantu pembentukan karakter secara optimal.
Pendidikan karakter memerlukan metode khusus yang tepat agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Di antara metode pembelajaran yang sesuai adalah metode keteladanan,  metode pembiasaan, dan metode pujian dan hukuman.

Sumbar : http://belajarpsikologi.com/pengertian-pendidikan-karakter/


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

MATERI TEKNIK GAMBAR BANGUNAN


MATERI TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

Materi 1
MENGGAMBAR GARIS

1. Memilih Peralatan dan Perlengkapan Gambar
1.1 Meja Gambar
Meja gambar yang baik mempunyai bidang permukaan yang rata tidak melengkung. Meja tersebut dibuat dari kayu yang tidak terlalu keras misalnya kayu pinus. Sambungan papannya rapat, tidak berongga, bila permukaannya diraba, tidak terasa ada sambungan atau tonjolan. Meja gambar sebaiknya dibuat miring dengan bagian sebelah atas lebih tinggi supaya tidak melelahkan waktu menggambar. Meja gambar yang dapat diatur kemiringannya secara manual atau hidrolik. Manual pergerakan kemiringan dan naik turunnya dengan sistem mekanik, sedangkan mejagambar hidrolik kemiringan dan naik turunnya meja gambar menggunakan sistem hidrolik.
Ukuran papan gambar didasarkan atas ukuran kertas gambar, sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Tetapi dapat juga disesuaikan dengan kebutuhan, umumnya ukuran papan gambar:
– lebar       : 90 cm
– panjang : 100 cm
– tebal       : 3 cm
Materi 2
MEMBUAT GAMBAR RENCANA
A. Menggambar Proyeksi Bangunan
Uraian pada bagian ini merupakan uraian umum mengenai gambar proyeksi bangunan. Gambar proyeksi yang diuraikan adalah gambar proyeksi perspektif. Untuk dasar-dasar dari menggambar proyeksi dapat dilihat dan dipelajari dalam
buku-buku dasar menggambar teknik bangunan. Menggambar proyeksi perspektif adalah salah satu cara pengungkapan ide/
gagasan atau imajinasi yang sangat natural (dalam arti sesuai dengan kemampuan pandangan mata) dan mudah dimengerti oleh pemberi tugas atau orang lain yang bukan ahli bangunan/arsitek. Hal tersebut disebabkan gambar proyeksi perspektif memperlihatkan rencana ruang-ruang (space) dan massa bangunan dalam bentuk tiga dimensi. Untuk dapat membuat gambar proyeksi perspektif diperlukan pedoman gambar kerja/bestek berupa; gambar denah, potongan melintang, potongan
memanjang, tampak depan, samping kiri, dan kanan dengan skala yang benar. Dengan kemampuan dan kemahiran menerapkan skala pada gambar denah, potongan, dan tampak secara proyeksi perspektif, akan diperoleh gambar proyeksi perspektif yang mendekati realita/kenyataan pandangan terhadap rencana bangunan sebenarnya. Pembuatan gambar proyeksi perspektif terdiri dari dua sudut pandang, yaitu:
1. gambar proyeksi perspektif menggunakan dua titik lenyap setinggi mata orang (ibarat orang memotret dengan berdiri tegak).
Gambar proyeksi perspektif model ini sering digunakan para arsitek untuk menggambar proyeksi perspektif karena
objek bangunannya tidak terlalu besar dan menampakkan bentuk bangunan tiga dimensi dengan jelas.
2. pengambilan gambar perspektif menggunakan dua titik lenyap dengan mata burung (bird eye). Gambar proyeksi perspektif dengan model ini dilakukan bila objek bangunannya besar sekali, dan bentuk bangunan akan tampak semuanya,
tetapi presentasenya lebih banyak terlihat bagian atap bangunan (ibarat orang memotret dengan memanjat pohon yang tinggi atau naik di atas menara). Model proyeksi perspektif ini jarang digunakan para arsitek karena tidak dapat
menampakkan gambar bangunan dengan jelas.
B. Menggambar Sketsa
Gambar sketsa adalah pembuatan gambar tanpa melalui alat bantu menggambar yang biasa digunakan, yaitu penggaris. Alat bantu yang digunakan dalam gambar sketsa adalah imajinasi dan penalaran pandangan mata. Gambar sketsa sering digunakan oleh para arsitek dalam merencanakan bangunan. Yang sering digunakan adalah sketsa untuk merencanakan interior dan eksterior
bangunan. Gambar sketsa juga sering digunakan untuk menggambar proyeksi perspektif. Gambar tersebut dihasilkan tanpa melalui bantuan gambar denah, potongan, dan tampak. Dasar yang digunakan dalam menggambar sketsa proyeksi perspektif,
baik interior maupun eksterior adalah imajinasi dan penalaran pandangan mata yang cekatan dan kuat dalam alam pikiran seseorang. Gagasan tentang rancangan bentuk rumah/bangunan sudah tergambar secara menyeluruh dalam imajinasi dan
penalaran. Bila hasil sketsa tersebut akan diterapkan dalam pembuatan bangunan, maka dari gambar sketsa yang dihasilkan tersebut baru dibuat gambar rencana secara lengkap yang meliputi denah, potongan, dan tampak.
Gambar I-1, Gambar Proyeksi Perspektif Rumah Tinggal
Gambar I-2, Gambar Sketsa Bangunan dengan Pensil

C. Membuat Gambar Kerja dan Daftar Komponen
Gambar kerja merupakan dasar bagi pelaksana untuk melakukan pekerjaan bangunan di lapangan. Gambar kerja didasarkan dari gambar konstruksi yang memuat detail-detail dari setiap komponen pekerjaan bangunan. Beberapa komponen yang gambar kerja adalah:
1. gambar pondasi,
2. gambar penulangan beton (sloof, kolom, dan ring balok),
3. gambar dinding dan plesteran,
4. Gambar kusen (pintu dan jendela) beserta daunnya,
5. Gambar kuda-kuda dan atap,
6. Gambar plafon,
7. Gambar instalasi air dan plumbing, dan
8. Gambar instalasi listrik.
Untuk memahami lebih lanjut tentang gambar kerja, maka disarankan untuk mempelajarinya pada buku-buku menggambar konstruksi bangunan gedung. Gambar I-3, Gambar Sketsa Bangunan dengan Warna
Gambar I-4, Gambar Kerja Hubungan Sloof, Kolom, dan Ring Balok
D. Membaca Gambar Konstruksi
Gambar konstruksi untuk merencanakan dan membuat suatu bangunan terdiri atas; gambar denah, gambar potongan, dan gambar tampak.
1. Gambar Denah
Denah merupakan salah satu bagian terpenting dari suatu gambar konstruksi. Denah berasal dari kata latin “planum” yang berarti “dasar”. Lebih jauh diartikan sebagai lantai atau tempat dimana kita berpijak. Gambar denah sebenarnya adalah gambar potongan suatu bangunan dalam bidang datar dengan ketinggian antara ± 80–100 cm di atas lantai normal ( lantai yang mempunyai ketinggian dari titik duga ± 0.00). Tujuan pembuatan gambar denah adalah untuk menjelaskan ruang-ruang tiga dimensional yang direncanakan, baik dari segi hubungan maupun fungsinya. Oleh sebab itu, pada gambar denah memuat batas-batas ruang, arah dari membukanya pintu/jendela, notasi-notasi ketinggian lantai. Gambar denah tersebut informatif bila saat dilihat/dibaca dapat dirasakan dimensi dan keleluasaan ruang serta dapat mengenal fungsi ruang.
Gambar I-5, Gambar Kerja Detail Hubungan Plafon dan Bentuk Pondasi
Gambar I-6, Gambar Denah
Gambar I-7, Gambar Potongan Melintang
Gambar I-8, Gambar Potongan Memanjang
2. Gambar Potongan
Gambar potongan adalah gambar bangunan yang diproyeksikan pada bidang vertikal dan posisinya diambil pada tempat-tempat tertentu, terutama adalah duga lantai yang negatip (turun). Gambar potongan menunjukkan semua bahan-bahan, baik eksterior maupun interior yang akan digunakan dan dilengkapi dengan petunjuk-petunjuk yang merupakan kunci dari sistem bangunan
tersebut, seperti bagian-bagian mekanikal, plumbing, dan sebagainya. Fungsi gambar potongan adalah menunjukkan proporsi ruang interior dan penyelesaiannya. Gambar potongan terdiri atas potongan melintang dan memanjang.
3. Gambar Tampak
Gambar proyeksi orthogonal, sehingga secara grafis terlihat sebagai gambar dua dimensi yang datar. Gambar tampak terdiri atas empat sisi pandang, yaitu tampak muka, samping kiri, samping kanan, dan belakang.
Gambar tampak harus memperlihatkan:
a. Karakter dari bangunan itu sendiri.
b. Proporsi dan skala terhadap manusia (pemakainya).
c. Segi-segi lain yang menyangkut perihal ekspresi keindahan serta
hubungannya dengan gambar denah dan gambar potongan yang
memperlihatkan konstruksinya.
Gambar I-9, Gambar Tampak Muka
Gambar I-10, Gambar Tampak Samping Kiri
Gambar I-11, Gambar Tampak Samping Kanan
Gambar I-12, Gambar Tampak Belakang
Gambar I-13, Gambar Rencana
4. Gambar Rencana
Gambar denah, potongan, dan tampak biasanya disatukan dalam satu kertas gambar sebagai satu kesatuan dari gambar rencana bangunan. Hal tersebut merupakan merupakan dasar dari pelaksanaan pekerjaan bangunan. Selain itu, keberadaan gambar-gambar tersebut diperlukan dalam mengurus Ijin Mendirikan Bangunan (IMB).







Sumber :  http://manasyedamanik.wordpress.com/materi-smk-teknik-bangunan/




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

TEKNOLOGI GARIS GAWANG

TEKNOLOGI GARIS GAWANG 

 



Dalam sepak bola, teknologi garis gawang (Inggris: goal-line technology disingkat GLT) merupakan salah satu cara yang digunakan untuk menentukan bilamana bola telah sepenuhnya melewati garis gawang dengan bantuan berbagai perangkat elektronik dan pada saat yang sama membantu wasit dalam menyatakan sebuah gol telah terjadi atau tidak. GLT tidak ditujukan untuk menggantikan peran wasit dan para hakim garis, namun lebih membantu mereka dalam membuat keputusan di lapangan pertandingan. GLT harus memberikan sebuah indikasi yang jelas mengenai apakah bola telah sepenuhnya melewati garis gawang dan informasi ini nantinya berperan untuk membantu wasit dalam membuat keputusan akhir.[1] Dilatarbelakangi oleh beberapa keputusan kontroversial pada sejumlah pertandingan Liga Utama Inggris, Piala Dunia FIFA 2010, dan Euro 2012, FIFA (yang sebelumnya menolak penggunaan teknologi ini) melakukan pengujian terhadap beberapa kandidat potensial untuk teknologi garis gawang. Sembilan buah sistem diuji pada tahap awal, namun hanya dua buah sistem bertahan.
Pada 5 Juli 2012, International Football Association Board secara resmi menyetujui penggunaan teknologi garis gawang. Kedua sistem yang disetujui yakni GoalRef dan Hawk-Eye —keduanya sistem yang diuji pada pengujian tahap kedua. Pada bulan Desember 2012, FIFA mengumumkan bahwa mereka akan memperkenalkan teknologi garis gawang untuk pertama kalinya dalam sebuah pertandingan kompetitif pada Piala Dunia Antarklub FIFA 2012 di Jepang.


Sumber ;  http://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_garis_gawang

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS